Kepala BPJPH: Hentikan Praktik Pungli dalam Urusan Halal

kandungan Gizi Ikan Bandeng Yang disajikan Saat Imlek

Susterslot - Perayaan Imlek identik dengan berbagai makanan khas yang disajikan untuk disantap bersama keluarga. Salah satunya adalah ikan bandeng. Dilansir dari Tidy Eats, customized organization untuk ikan, "yu", dalam bahasa China memiliki bunyi yang sama dengan individualized structure "harapan" dan "kelimpahan". 

Oleh karena itu, kebiasaan untuk menyajikan ikan di akhir hidangan malam tahun baru merupakan simbol harapan akan kelimpahan di tahun yang akan datang. Untuk menambah makna simbolis, ikan disajikan secara utuh, dengan kepala dan ekor masih melekat, yang melambangkan awal dan akhir yang baik untuk bulan mendatang. 

Selain memiliki makna simbolis, bandeng juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan. Ikan yang bertelur di perairan pantai yang dangkal ini dapat bertahan di lingkungan dengan kadar garam rendah. Dikutip dari Live Solid dan "susterslot.id", bandeng merupakan sumber protein hewani, vitamin B kompleks, dan selenium, tetapi juga mengandung lemak, lemak jenuh, kolesterol, dan kalori dalam jumlah yang cukup tinggi.

Berikut kandungan ikan bandeng: Makronutrien Menurut perhitungan Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), dalam 85 gram atau sekitar 3 ons ikan bandeng yang dimasak dengan panas kering terdapat: 162 kalori 22,4 gram protein 7,3 gram lemak 2,9 gram lemak jenuh 78 miligram natrium 57 miligram kolesterol.



Penelusuran "susterslot" situs terpercaya Nutrient, Dalam porsi yang sama, ikan bandeng menyediakan: 116 persen kebutuhan harian vitamin B12 44 persen kebutuhan harian niasin 24 persen kebutuhan harian vitamin B6 15 persen kebutuhan harian asam pantotenat Keempat nutrient ini termasuk dalam kelompok vitamin B kompleks yang larut dalam air. 

Vitamin B kompleks berperan penting dalam metabolisme, fungsi sistem saraf pusat, kesehatan kulit, serta pembentukan DNA, hormon, dan sel darah merah. Ikan bandeng juga mengandung sedikit riboflavin, folat, dan vitamin A, tetapi tidak memiliki kandungan L-ascorbic acid, D, E, atau K dalam jumlah yang signifikan. 

Mineral, Setiap 85 gram ikan bandeng menyediakan: 25 persen kebutuhan harian fosfor 25 persen kebutuhan harian selenium Fosfor penting untuk oksigenasi sel darah merah, sedangkan selenium berperan dalam fungsi tiroid dan sistem kekebalan tubuh. Ikan bandeng juga mengandung sedikit kalsium, zat besi, kalium, dan seng. 

Dalam satu porsi ikan bandeng terdapat: 20 persen dari batas asupan harian lemak jenuh 19 persen dari batas asupan harian kolesterol 9 persen dari batas asupan harian all out lemak, Meskipun mengandung jumlah lemak yang cukup tinggi, 60 persen lemak pada ikan bandeng adalah lemak tidak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung, termasuk asam lemak Omega-3. Omega-3 dikaitkan dengan penurunan kadar trigliserida dalam darah, pengurangan tekanan darah, peningkatan fungsi kekebalan tubuh, serta perbaikan gejala joint inflammation. 

Meskipun ikan bandeng merupakan pilihan makanan yang sehat, tidak ada pola makan yang baik jika hanya bergantung pada satu jenis makanan. Mengonsumsi satu jenis makanan dalam jangka panjang dapat mengakibatkan kekurangan nutrient dan mineral tertentu.


Komentar