Susterslot-Dilansir dari Science Focus benar otak biasanya selesai berkembang pada usia 20-an. Setelah itu ada perlambatan kognitif secara bertahap seiring bertambahnya
usia. Untuk menjaga ketajaman otak dan melindungi diri dari resiko demensia ada beberapa hal yang perlu diterapkan.
"susterslot"situs terpercaya yang dikutip dari sumber terpercaya akan memberikan beberapa hal yang harus diterapkan agar ketajaman otak anda tetap terjaga atau tetap sehat,sebagai berikut :
1. Tetap Aktif Secara Mental
Pada dasarnya otak adalah kemampuan otak untuk beradaptasi terhadap penuaan atau penyakit yang menurut Psikolog dan ahli gerontologi merujuk pada konsep yang dikenal dengankognitif dan cognitive reserve. Misalnya jika seseorang memiliki cadangan kognitif yang lebih tinggi, tak ubahnya seperti memiliki kapasitas mental cadangan untuk mengatasikerusakan otak.
2. Bersosisalisasi
Faktor resiko signifikan terjadi demensia adalah Isolasi sosial,Tim peneliti di university of Gronigngen dalam tinjauan komprehensif mereka tentang ini," orang-orang denganpartisipasi sosial yang kurang, kontak sosial yang kurang sering dan lebih banyak perasaan kesepian memiliki peningkatan resiko berkembangnya demensia".carilah teman atau percakapan hidup jika memungkinkan dan ini akan memberikan manfaat terhadap melatih kemampuan otak dan mengelola perasaan, jika tidak yakin harus mulai dari mana bergabung lah dengan club atau komunitas atau menjadi relawan, dikutip dari "gamesplayyour.com" dan dari sumber terpercaya.
3. Aktif Secara Fisik
Yang dibutuhkan otak untuk berfungsi dengan baik dan maksimal adalah oksigen dan nutrisi, jika memiliki masalah Kardiovaskular yang baikl otak juga akan lebih sehat
dan bugar. Dan dengan menjalani gaya hidup yang kurang gerak dan mengalami obesitas behubungan dengan penurunan kemampuan kognitif yang lebih cepat dan resiko lebih
besar terkena demensia. Dan mulai sekarang cobalah untuk hidup aktif ke dalam rutinitasmu seperti berlari secara teratur, bersepeda, berenang, atau kelas olahraga
serupa akan berhasil, bila tidak menyukainya anda bisa dengan berjalan kaki atau naik tangga lebih sering.
4. Makan dengan Baik
Dengan menjaga pola makan yang sehat dapat bermanfaat bagi otak dan menghindari lemak jenuh yang berlebihan akan membantu menghentikan penyumbatan arteri serta perbanyak
konsumsi buah-buahan dan sayuran hijau. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah merekomendasikan pola makan tinggi buah-buahan, sayuran, polong-polongan, kacang-kacangan,
sereal, dan minyak zaitun, serta rendah lemak jenuh dan daging, yang dikenal sebagai "diet mediterania" untuk mencapai kesehatan yang baik.
5. Tetaplah Penasaran
Terdapat hubungan antara kepribadian dan kesehatan otak. Orang dengan terbuka dengan pengalaman baru memiliki resiko lebih rendah terkena demensia katerbukaan yang
lebih tinggi berhubungan dengan kemampuan kognitif yang lebih baik pada orang dewasa lanjut usia. Tim univerdity of Georgia mengatakan," Keterbukaan yang lebih tinggi
terkait dengan kecepatan psikomotorik yang lebih baik, fleksibilitas kognitif, dan memori bekerja pada orang dewasayang mengalami depresi dan non depresi".
6. Berfikir Positif
Dan sudah sampai ke titik ini, dengan asumsi bahwa kamu sudah mengembangkan serangkaian kebiasaan positif menjaga kesehatan mental dan fisik, terlibat dalam kegiatan
sosial, menjaga pikiran terbuka dan mengkonsumsi makanan bergiZi, kamu dapat merasa optimis terhadap kesehatan.
Komentar
Posting Komentar